Setelah acara penandatanganan tersebut, kemudian dilanjutkan dengan sesi Interactive Round Table Discussion (IRTD) yang dipandu oleh Kepala Bagian Data dan Informasi Mohammad Ridwan. Dalam acara sesi ini, peserta dibagi ke dalam kelompok kecil yang tetap dengan susunan 1 fasilitator dan 5 peserta. Setiap meja mendiskusikan topik khusus dalam waktu 35 menit, menjamin setiap orang memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam diskusi interaktif yang penuh ide segar, hangat dan membangun. Setiap kelompok kecil dirotasi untuk seluruh topik.

IRTD-1 membahas topik Pengembangan dan Penataan Organisasi BAPETEN; IRTD-2 tentang Pengembangan Jabatan Fungsional Tertentu dan ASN; IRTD-3 membahas Road Map Reformasi Birokrasi; dan IRTD-4 membahas topik RENSTRA BAPETEN 2015-2019. Seluruh peserta Raker memberikan sumbangan pemikiran untuk setiap IRTD. Hasil IRTD ini kemudian dikomunikasikan dalam panelis dialog yang sekaligus mendapatkan pandangan dan arahan tindak lanjut.

Agenda Raker-I kemudian diisi dengan presentasi tentang Sistem Informasi Tata Naskah Elektronik dan Arsip (SiTaNiA) yang dipresentasikan oleh Mohammad Ridwan dan dimoderatori oleh Direktur Inspeksi Fasilitas Radiasi dan Zat Radioaktif Sugeng Sumbarjo.

Pada dasarnya Sistem Tata Naskah Dinas yang dikenal dengan eOffice dilakukan secara elektronik atau melalui web broser. Sistem terbaru mengintegrasikan eOffice dengan email, sehingga pengguna dapat memanfaatkan gadget sendiri, atau dikenal dengan istilah "Bring Your Own Device" atau BYOD. Beberapa kementarian atau lembaga telah mengembangkan sendiri aplikasi sejenis. SiTaNiA sendiri dikembangkan oleh salah satu vendor yang sudah mempunyai beberapa client kementerian atau lembaga. Pada Versi 4 memungkinkan disposisi vertikal dan horisontal dan sudah terdapat menu laporan, statistik dan telusur surat.

Pada sesi penutupan Raker-I TA 2014 ini, Kepala Biro Perencanaan menyampaikan beberapa point penting yang telah dihasilkan oleh Raker-I TA 2014 dan tindak lanjut yang harus segera dilakukan. Setelah itu, Kepala BAPETEN Jazi Eko Istiyanto menyampaikan sambutan penutupan acara dimana Beliau menyampaikan bahwa tradisi baik yang telah dibangun di BAPETEN akan tetap dilanjutkan. Selain itu Beliau menekankan bahwa setiap orang mempunyai kontribusi dan memerankan peranan yang penting.

"Karena Allah SWT menempatkan kita disini itu pasti ada maksudnya. Kalau itu tidak ada, jadi lowong. Jangan sampai kita menjadi orang yang datang tidak bikin genap dan pergi tidak membikin ganjil; jadi keberadaan dan ketiadaannya itu tidak ada bedanya", nasehat Beliau sambil menghibur para peserta Raker dan dilanjutkan menutup acara Raker.