Banner BAPETEN
Pembukaan Workshop on Regulatory Authority Information System
Kembali 11 September 2012 | Berita BAPETEN
bdi_110912101526.jpg

(Cisarua,BAPETEN) 

bdi_110912100828.jpgBalai Pendidikan dan Pelatihan BAPETEN bekerja sama dengan International Atomic Energy Agency (IAEA), menggelar Workshop on Regulatory Authority Information System (RAIS) for Afgani Fellows, Senin (10/09/12) pagi.

imgkonten
Diklat yang akan berlangsung hingga Jumat (14/09/12) ini, dibuka secara resmi oleh pimpinan BAPETEN, yang diwakili Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Taruniyati Handayani, serta dihadiri Expert dari IAEA Zahid Rashid.

Melalui sambutannya, Kepala Balai Diklat BAPETEN mengatakan, pelatihan ini merupakan salah satu bagian dari program IAEA, sekaligus mengapresiasi langkah-langkah yang telah dilakukan IAEA selama ini dalam memberikan dukungan terhadap pelatihan RAIS serta diklat-diklat lainnya yang terkait dengan pemanfaatan tenaga nuklir.

Peserta yang mengikuti diklat RAIS ini sebagian berasal dari Afganistan yang ingin mengetahui lebih banyak lagi tentang prosedur perizinan yang dibuat IAEA.

Indonesia selain sebagai tuan rumah penyelenggaraan diklat ini, juga berinisiatif mengirimkan sejumlah pesertanya yang berasal dari BAPETEN, mengingat diklat ini sangat penting untuk menambah pengetahuan sekaligus wawasan luas terhadap sistem perizinan pemanfaatan tenaga nuklir IAEA.
imgkontenimgkonten
Sesuai dengan standar keselamatan, IAEA telah mengembangkan Regulatory Authority Information System (RAIS) sebagai bagian dalam mendukung dan membantu negara-negara anggota dalam mengelola program kontrol regulasi mereka yang sesuai dengan pedoman standar internasional yang telah ditetapkan. RAIS ini merupakan software berupa sistem informasi terkait perizinan pemanfaatan tenaga nuklir yang dibuat oleh IAEA.
imgkonten

Sumber : Humas

Tautan BAPETEN

mkananmenu_2024-02-26-145126.png
mkananmenu_2021-04-19-125003.png
mkananmenu_2021-04-19-125235.png
mkananmenu_2021-08-25-114254.png
mkananmenu_2024-03-25-135103.png
mkananmenu_2024-05-15-171035.jpeg

Feedback

GPR Kominfo

Video

Tautan Internasional

Tautan LPNK