Banner BAPETEN
PEMBINAAN PERIZINAN KETENAGANUKLIRAN DI PROVINSI DI. YOGYAKARATA
Kembali 03 Maret 2014 | Berita BAPETEN
bdi_030314091935.jpg

(DI. Yogyakarta,BAPETEN) 

bdi_030314091457.jpgUntuk kegiatan pemanfaatan tenaga nuklir yang menghasilkan sumber radiasi pengion BAPETEN perlu memastikan bahwa desain dan konstruksi bangunan sesuai dengan persyaratan keselamatan radiasi dan spesifikasi bangunan penahan radiasi harus memiliki izin dari BAPETEN. Undang-Undang tentang Ketenaganukliran no.10 tahun 1997, pasal 17 menyebutkan setiap kegiatan pemanfaatan tenaga nuklir wajib memiliki izin.

Amanat undang-undang itu dijelaskan melalui Peraturan Pemerintah no 29 tahun 2008 yang menetapkan kegiatan pemanfaatan tenaga nuklir wajib memiliki izin. Di antaranya kegiatan untuk industri dan penelitian. Untuk itu, BAPETEN mengadakan Pembinaan Perizinan Ketenaganukliran Di Provinsi DIY. sebagai upaya agar peraturan perizinan diperhatikan.
imgkontenimgkonten
Dalam acara pembukaannya, Kepala BAPETEN Prof. Dr. Jazi Eko Istiyanto, M.Sc., menyampaikan, “Bahwa pengawasan tidak bisa dilakukan sendiri oleh BAPETEN. Sesuai dengan Keppres No. 103 tahun 2001 yang terkait dengan safety, security dan safeguards, tidak hanya terkait dengan radioaktif, tetapi juga dengan radiasi pengion.”
Pada kesempatan tersebut disampaikan beberapa presentasi oleh Dr. As Natio Lasman tentang Urgensi Pengawsan Ketenaganukliran, Dra. Suyati tentang Perizinan Pemanfaatan Sumber Radiasi Pengion untuk Bidang penelitian dan Fluoroskopi bagasi (X-Ray Bagasi) dan Zaenal Arifin Direktur Perizinan Fasilitas Radiasi dan Zat Radioaktif Tentang Persyaratan Keselamatan Pemanfaatan Tenaga Nuklir Terkait Bangunan Fasilitas Radiasi Menggunakan Sumber Radiasi Pengion.
imgkontenimgkonten
Acara yang diselenggarakan pada 26 Februari 2014, dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan pengguna tenaga nuklir di DIY. Acara dilanjutkan dengan diskusi tentang perihal yang tekait perizinan demi keselamatan pekerja dan lingkungan untuk Bidang Penelitian dan Fluoroskopi yang digunakan di Indonesia, khususnya di DI. Yogyakarta.
Hari berikutnya 27 Februari 2014, BAPETEN dan rombongan berkunjung ke Universitas Gajah Mada (UGM) dengan agenda diskusi Sumber Radiasi Pengion untuk bidang penelitian yang digunakan di Laboratorium Fisika Atom dan Inti di Jurusan Fisika FMIPA. Dalam kunjungannya rombongan BAPETEN diterima oleh Ketua Jurusan Fisika Dr. Mirtayana, M.Si. Kepala Lab. Fisika atom Inti Dr. Guntur Maruto, S.U., dan Dosen-dosen Fisika.
imgkontenimgkonten

Sumber : Humas

BAPETEN Link

mkananmenu_2024-02-26-145126.png
mkananmenu_2021-04-19-125003.png
mkananmenu_2021-04-19-125235.png
mkananmenu_2021-08-25-114254.png
mkananmenu_2024-03-25-135103.png
mkananmenu_2024-05-15-171035.jpeg

Feedback

GPR Kominfo

Video

International Links