Banner BAPETEN
Geladi Lapang Nasional 2013
Kembali 06 September 2013 | Berita BAPETEN
bdi_060913040953.jpg

(Bandung,BAPETEN) 

bdi_060913034646.jpgUntuk mengantisipasi kecelakaan transportasi yang mengangkut muatan zat radioaktif, BAPETEN dengan melibatkan instansi terkait di Provinsi Jawa Barat dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) penanggulangan kedaruratan, seperti PTNBR-BATAN, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pemda, Kepolisian, TNI, dan pihak rumah sakit, menggelar Geladi Lapang Nasional 2013 Penanggulangan Kecelakaan Radiasi dalam Transportasi Sumber Radioaktif di depan Gedung Sate, Bandung, Kamis (05/09/13) pagi.

Acara ini dihadiri Kepala BAPETEN As Natio Lasman, Gubernur Jawa Barat yang diwakili Sekda Jawa Barat Wawan Ridwan, Kepala BATAN Djarot S. Wisnubroto, Kapolda Jawa Barat yang diwakili Direktur Sabhara Kombes Pol. Dudi Nur Arif, Direktur Keteknikan dan Kesiapsiagaan Nuklir BAPETEN Suharyanta, Kepala Biro Hukum dan Organisasi BAPETEN Berthie Isa, berikut sejumlah pucuk pimpinan dinas terkait lainnya.
imgkontenimgkonten
Melalui sambutannya Kepala BAPETEN mengatakan, salah satu tugas dari BAPETEN adalah memastikan keselamatan dan kesehatan baik pekerja, masyarakat, dan lingkungan hidup dapat tercapai dengan baik. Dengan demikian, Geladi Lapang semacam ini sangat penting guna memastikan kemampuan dan kesiapsiagaan masing-masing instansti terkait yang ada dalam melakukan penanggulangan kecelakaan radiasi. “Tanpa adanya pelatihan, maka kita tidak dapat memastikan bahwa aspek keselamatan dan keamanan dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.

Kepala BAPETEN tidak lupa mengharapkan agar dengan adanya Geladi Lapang ini, berbagai instansi yang terlibat dapat saling memahami atas fungsinya masing-masing, dan melakukan koordinasi satu sama lain, bahkan kedepannya diharapkan koordinasi dapat semakin baik lagi.
imgkontenimgkonten
Sementara itu, sebelum membuka secara resmi Geladi Lapang Nasional 2013, Wawan mengungkapkan banyaknya pengiriman yang melibatkan sumber radioaktif di Kota Bandung, dikhawatirkan dan memungkinkan dapat berpotensi menjadi bencana.

Hal ini didasarkan fakta bahwa semakin banyaknya pemanfaatan sumber radioaktif, baik di bidang medis, industri, maupun penelitian di Kota Bandung dan sekitarnya, sehingga potensi insiden atau kecelakaan selama pengangkutannya sangat dimungkinkan. Maka dari itu, setiap instansi yang terlibat dalam penanggulangan kedaruratan harus memiliki kesiapan dan kemampuan dalam mengantisipasi insiden tersebut.
imgkontenimgkonten
Terkait hal tersebut, maka pemprov Jawa Barat sangat perlu melaksanakan Geladi Lapang yang diinisiasi oleh BAPETEN ini, agar dapat memberikan panduan kepada seluruh badan atau instansi terkait lainnya, yang bertanggungjawab dalam mengembangkan penanggulangan kedaruratan nuklir secara efektif dan aman, atas potensi kecelakaan transportasi yang melibatkan sumber radioaktif dan bahan nuklir.

Salah satu tujuan dari diadakannya Geladi Lapang Nasional 2013 ini adalah untuk menguji kemampuan instansi dan SKPD, terkait penanggulangan dan tanggap darurat dalam merespon adanya kecelakaan radiasi akibat kecelakaan transportasi sumber radioaktif, serta mengevaluasi dalam rangka peningkatan kesiapsiagaan, koordinasi dan kerjasama di antara pemangku kepentingan instansi terkait, seperti BPBD dan instansi lainnya.
imgkonten

Sumber : Humas

BAPETEN Link

mkananmenu_2024-02-26-145126.png
mkananmenu_2021-04-19-125003.png
mkananmenu_2021-04-19-125235.png
mkananmenu_2021-08-25-114254.png
mkananmenu_2024-03-25-135103.png
mkananmenu_2024-05-15-171035.jpeg

Feedback

GPR Kominfo

Video

International Links