Tema tersebut diharapkan mendekatkan jarak antara perguruan tinggi dan dunia usaha, terutama bidang farmasi, kosmetik, alat kesehatan dan usaha-usaha pendukungnya.Kegiatan ini diyakini berdampak langsung bagi perkembangan keduanya di masa depan. Tentunya peran aktif pemerintah juga sangat dibutuhkan dalam mempercepat terciptanya sinergi Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha.

Seminar diadakan bersamaan dengan pameran di Graha Sanusi Universitas Padjadjaran, Jl. Dipati Ukur No. 35 Bandung, tanggal 19-20 Maret 2009. Pembicara kunci Menteri Kesehatan RI, Dr. dr. Siti Fadilah Supari, Sp.Jk(K), Menteri Ristek RI, Dr. Kusmayanto Kadiman, Kepala Badan POM, Dirjen Dikti Depdiknas, Ketua ISFI, Kepala Batan, Kepala BAPETEN, Direktur PT. Kimia Farma, Direktur PT. Bio Farma, Ketua GP Farmasi Indonesia, Direktur PT. Sido Muncul, Dra. Widyati, M.Clin Pharm dari bidang Farmasi Klinik. Sesi seminar satelit diikuti oleh pemakalah oral dan poster yang berasal dari dalam maupun luar institusi yang berjumlah 70 peserta.

Pada kegiatan ini peserta menyampaikan hasil penelitian atau kasus menarik yang dijumpai di lokasi masing-masing, meliputi, Farmasi Komunitas dan Klinik, Farmasi Industri, Farmapreneur dan Manajemen Farmasi, Bioteknologi dan Biomedik serta Farmasi Bahan Alam.

Kuota bagi peserta 300 kursi terpenuhi sehingga pendaftaran ditutup dengan waiting list yang cukup banyak. Pameran diikuti oleh Stand Farmasi Fakultas UNPAD dan BEM serta para sponsor kegiatan, yaitu Cendo, Kimia Farma, Biofarma, Mandiri, Indofarma, Prodia dan beberapa media massa. Dalam pameran ditunjukkan hasil-hasil penelitian terkini, alur proses bidang kefarmasian dan terapan serta output produk baik skala laboratorium maupun industri farmasi serta info kesehatan lainnya.

Acara dilanjutkan dengan Musyawarah Besar (MUBES) I Ikatan Keluarga Alumni Komisariat Fakultas Farmasi tanggal 21 Maret 2009 di tempat yang sama diteruskan dengan Reuni Akbar pada malam harinya bertempat di GSG Biofarma, Jl. Pasteur No. 26. Bandung.