Acara dibuka oleh Direktur Perizinan Fasilitas Radiasi dan Zat Radioaktif Ishak, yang menyampaikan bahwa Kegiatan hari ini selain kegiatan pembinaan, juga merupakan konsultasi terkait perizinan dan termasuk juga jika peserta kegiatan sudah menyiapkan dokumen-dokumen untuk Perizinan pada akhir acara ada Layanan Perizinan langsung di tempat. Sehingga peralatan sumber radiasi pengion di seluruh bandara di bawah naungan Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II akan memiliki izin sesuai amanat peraturan perundang-undangan.

“Target Kegiatan hari ini tidak hanya sharing knowledge, sharing informasi, bahkan bapak-ibu dapat langsung mengajukan permohonan izin” lanjut Ishak.

Selanjutnya materi presentasi dari narasumber disampaikan secara panel yang dimoderatori oleh Ida Bagus Manuaba Plh. Koordinator Perizinan Fasilitas Penelitian dan Industri. Presentasi pertama disampaikan oleh Ishak tentang “Kebijakan Perizinan Sektor Ketenaganukliran”, dan presentasi kedua tentang “Perizinan Pemanfaatan Pemindai Bagasi, Pemindai untuk tujuan Non-Medik dan Pemeriksaan Kargo dan/atau Peti Kemas” oleh Sugiyanto Pengawas Radiasi Ahli Muda, presentasi ketiga “Sistem Perizinan Pengangkutan/Pengiriman Zat Radioaktif”, oleh M. Dradjat Kurniawan, Pengawas Radiasi Ahli Muda.

Pada sesi diskusi dan tanya jawab peserta kegiatan sangat antusias dalam bertanya kepada para narasumber tersebut. Acara dilanjutkan dengan konsultasi perizinan secara langsung antara Peserta dengan Evaluator DPFRZR BAPETEN dan layanan perizinan langsung ditempat.

Pada kegiatan ini juga dilakukan survei kepuasan layanan publik dan anti korupsi sesuai amanat Peraturan Menteri PAN RB Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB).

Acara ditutup oleh Ishak yang mengapresiasi peserta yang sangat antusias mengikuti kegiatan ini. “Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang hadir pada hari ini dan juga agar disampaikan kepada pimpinan Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II yang telah memberikan dukungan atas kehadirannya. Kami juga melihat antusias peserta saat diskusi dan konsultasi izin serta layanan perizinan.” ujar Ishak. [DPFRZR/Sunarya/BHKK/OR]